Di Tanah Lada | Perpustakaan Waca SMAN 1 Astanjapura
Beranda Login Visitor
  • E-Resources
    Indonesiana
    • Batavia Digital
    • Candi di Indonesia
    • Dokumentasi Perfilman Indonesia
    • Dokumentasi Sastra Indonesia
    • Kepustakaan Presiden RI
    • Keraton Nusantara
    • Pernaskahan Nusantara
    • Kepustakaan Tokoh Perfilman
    • Khasanah Pustaka Nusantara
    • Perpuspedia
    Pencarian
    • DOAJ
    • Google Scholar
    • JDIH
    • Bibliografi Nasional Indonesia
    • Katalog Induk Nasional
    • Bursa Efek Indonesia
    Alat
    • Mendeley
    • Zotero
    • Publish or Perish
    • Vos Viewer
    Sumber Belajar
    • Perpustakaan Digital
    • TED
    • Google Experiments
    • Sumber Belajar Kemdikbud
    • Ebook
  • Bantuan
    • Member Area
    • Beranda
    • Tentang Kami
    • Berita
    • Bantuan

    Perpustakaan Waca SMAN 1 Astanjapura

    Semua Bisa Karena Membaca


    Temukan setiap halaman yang menunggu untuk dibaca, setiap pengetahuan yang siap mengubah dunia.


    Pencarian Lanjutan
    Pencarian Spesifik

    Di Tanah Lada

    Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie - Nama Orang; Teguh Afandi - Nama Orang;

    Text · 2024

    alva, sering disapa Ava. Namun, Papanya ingin menamainya Saliva, yang berarti ludah, sebab menganggapnya tidak berguna. Dari kamus pemberian Kakek Kia, Ava mencari setiap makna dari kata-kata yang ditemukan sehari-hari. Ketika keluarga Ava pindah ke Rusun Nero setelah Kakek Kia meninggal, Ava berjumpa dengan P—anak lelaki yang pandai sekali bermain gitar. Perjumpaan Ava dengan P, dan petualangan keduanya akan membawa pembaca ke banyak pojok gelap dan muara yang mengejutkan. Pada edisi kali ini, novel Di Tanah Lada dilengkapi dengan sebuah catatan, banyak ilustrasi, dan satu kemungkinan akhir cerita lain.

    Prolog:
    Hari Rabu tanggal 26 Juni 2013. Di berbagai belahan dunia, sekarang, berdasarkan perhitungan cuaca, adalah musim panas. Kecuali di Australia. Tempat aneh itu tidak pernah setuju soal perhitungan cuaca. Mama yang memberitahuku. Katanya, kalau seluruh dunia sedang kedinginan, Australia akan kepanasan.

    Begitu pula sebaliknya. Bagian dalam rumahku seperti Australia. Di luar adalah seluruh dunia yang lain. Di luar panas. Menurut penyiar berita di televisi, suhu di luar di atas 33 derajat Celsius. Langitnya tampak biru seperti boneka penguin milikku. Mama yang membelikan boneka penguin itu. Aku sudah memiliki boneka penguin itu selama 6 tahun. Kata Mama, bicara hal yang tidak saling berhubungan itu disebut meracau. Katanya, anak-anak suka meracau. Seperti nenek-nenek dan kakek-kakek.

    Jadi, aku akan ulangi lagi: Bagian dalam rumahku seperti Australia. Di luar adalah seluruh dunia yang lain. Di luar panas. Menurut penyiar berita di televisi, suhu di luar di atas 33 derajat Celsius. Langitnya tampak biru seperti boneka penguin milikku.

    Penanda Bagikan
    Image of Di Tanah Lada

    About this edition
    Edisi: Cetakan ke-1
    ISBN/ISSN: 9786231342485
    Page count: 289 hlm.; 13,5 x 20 cm
    Published: 2024
    Format: -
    Penerbit: KPG Kepustakaan Populer Gramedia
    Bahasa: Indonesia
    Pernyataan Tanggungjawab: Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie
    Ketersediaan
    #
    My Library 899.22 ZIG d
    text25071
    Tersedia
    #
    My Library 899.22 ZIG d
    text25072
    Tersedia
    Subjek
    Novel
    Versi lain/terkait

    Tidak tersedia versi lain

    Lampiran Berkas
    Tidak Ada Data
    Komentar

    Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

    Di Antara Kata, Kita Bertumbuh.

    Perpustakaan Waca SMAN 1 Astanjapura
    Semua Bisa Karena Membaca

    • Informasi
    • Layanan
    • Pustakawan
    • Area Anggota

    Tentang Kami

    As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

    Cari

    masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

    Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

    © Perpustakaan Waca SMAN 1 Astanjapura | Semua Bisa Karena Membaca