Text
Journal of Terror: Titisan
Namaku Sukma. Aku mampu melihat alam gaib, tapi aku tak bicara tentang makhluk-makhluk mistik biasa. Semesta gaib bukan hanya tentang hantu. Ada hal-hal yang lebih tabu, lebih tua dari usiaku.
Dan sudah sejak lama aku merasa bahwa kemampuanku disiapkan untuk tujuan tertentu. Tujuan yang mungkin lebih besar dari apa yang bisa kubayangkan.
Mereka bilang, cinta bisa lahir dalam keterpaksaan. Seiring berjalannya waktu, cinta yang fana akan menjelma menjadi pengerat ikatan dua hati, menumbuhkan spektrum rasa secara alami. Jika kita bersedia menunggu, rasa cinta itu akan menghampiri. Namun, manakala kutanya sampai berapa lama, semua bungkam.
Empat belas tahun hidup bersama Mama dan Papa, tak sehari pun kulihat jelmaan rasa cinta itu ada diantara mereka. Papa kukenal sebagai sosok lelaki dingin. Dan dinginnya sikap itulah yang kuyakini jadi pemicu datangnya ribuan penyakit menghampiri tubuh Mama, silih berganti. Rasa cinta yang digadang-gadang semesta sebagai penghadir kehangatan, nyatanya tak pernah tumbuh di antara kedua orang tuaku.
Tidak tersedia versi lain