Syukur itu sedemikian penting sehingga nilainya setara dengan separuh iman. Tapi, mengapa sedikit sekali manusia yang dapat bersyukur? Hal itu boleh jadi karena manusia tidak benar-benar manghayati makna syukur.
sebuah kata kerap diartikan dengan 2 cara yaitu secara harfiah (denotasi) dan kiasan (konotasi)