Ini bukan tentang indahnya kesempurnaan. Bukan juga kisah tentang seseorang yang selalu merasa bahagia dalam hidupnya. Ini tentang kehidupan pahit seorang gadis yang merasa sangat menyesal telah dilahirkan di dunia ini, dia benci pada kenyataan pahit yang ia rasa. Kisah cinta yang dicampakkan, kebersamaan yang lenyap dan perasaan yang tidak terbalaskan, semuanya disembunyikan lewat senyumnya. …
Dia tertawa untuk menutupi luka, tersenyum untuk menyamarkan duka, pura-pura bodoh untuk terlihat bahagia. Namanya Reano Gibadesta, lelaki dengan segala kesakitan yang dia rasa sendiri tanpa mau orang lain tahu apa yang sedang di alami.
Namanya Asyara Dwista, dirinya yang baru berumur 17 tahun di haruskan mendapatkan masalah yang di perbuat oleh kakak kelasnya yang adalah salah satu most wanted sekolahnya. Asya di buat hamil dan di buang begitu saja setelah di pakai oleh kakak kelasnya tersebut, dan parahnya Asya yang hendak menyembunyikan segalanya di haruskan ketahuan karna kartu AS tidak berada di tangannya, ibu dan ayahnya…
Ini bukan tentang indahnya kesempurnaan. Bukan juga kisah tentang seseorang yang selalu merasa bahagia dalam hidupnya. Ini tentang kehidupan pahit seorang gadis yang merasa sangat menyesal telah dilahirkan di dunia ini, dia benci pada kenyataan pahit yang ia rasa.